Apapun itu,
Biar saja,
Bagaimanapun nanti,
Jalani saja,
Jangan lagi bersandiwara,
Berakting sukacita di tengah lara,
Jangan lagi bohongi diri,
Jika memang terluka, tunjukkan saja
Tunjukkan saja semua resahmu, takutmu,
Jangan lagi mengiris nyawamu sendiri,
Menangislah hingga kau puas,
Ayo, pergilah, keluarkan saja
Setelahnya, dengarkan aku,
Hei,
Kedua kaki yang kau kira rapuh itu mampu membawamu melangkah sejauh ini,
Itu artinya kau kuat!
Tengoklah sejenak ke belakang,
Putar semua memori yang kau rekam,
Tak peduli betapa kuat angin menerjang
Hingga tubuh kecilmu terbang,
Kedua kakimu mampu kembali berdiri dan melangkah
Lalu, apa ini saatnya menyerah?
Hei,
Tubuh ringkihmu jauh, jauh lebih hebat dari yang kau duga
Hatimu lebih luas dari dunia,
Pikiranmu saja yang terkotak takut
Hei,
Jika semangatmu mundur,
Akan selalu ada tepukan di punggung sebagai penenang,
Akan selalu ada senyum terkembang sebagai penyejuk,
Akan selalu ada belaian Tuhan di setiap sujud
Silakan merasa takut,
Namun jangan langkahmu surut
:)
0 comments:
Posting Komentar